INFORMASI TEKNOLOGI
Hai guys..
Kali ini kita akan
membahas semua tentang INFORMASI TEKNOLOGI :)
Kita awali dengan
pembahasan mengenai DEVICE DRIVER ,
1.
Device Driver
adalah istilah
teknologi informasi yang mengacu kepada komponen perangkat lunak yang
mengizinkan sebuah sistem komputer untuk berkomunikasi dengan sebuah perangkat
keras. Sebagian besar perangkat keras, tidak akan dapat berjalan atau sama
sekali tidak dapat berjalan tanpa driver yang cocok yang terinstal di dalam sistem
operasi. Device driver, umumnya akan dimuat ke dalam ruangan kernel
(kernelspace) sistem operasi selama proses booting dilakukan, atau secara
sesuai permintaan (ketika ada intervensi pengguna atau memasukkan sebuah
perangkat plug-and-play). Beberapa sistem operasi juga menawarkan device driver
yang berjalan di dalam ruangan pengguna (userspace) sistem operasi. Beberapa
driver telah dimasukkan ke dalam sistem operasi secara default pada saat
instalasi, tapi banyak perangkat keras, khususnya yang baru, tidak dapat
didukung oleh driver-driver bawaan sistem operasi. Adalah tugas pengguna yang
harus menyuplai dan memasukkan driver ke dalam sistem operasi. Driver juga pada
umumnya menyediakan layanan penanganan interupsi perangkat keras yang
dibutuhkan oleh perangkat keras. Hal yang perlu diketahui adalah bahwa
perangkat keras komputer pada umumnya membutuhkan abstraksi. Perangkat yang
sama saja mungkin dapat berbeda. Para pembuat perangkat keras merilis
model-model baru yang menyediakan reliabilitas yang lebih baik atau performa
yang lebih tinggi. Model baru tersebut seringnya dikontrol secara berbeda dari
model yang sebelumnya. Komputer dan sistem operasi komputer tidak dapat
diharapkan untuk mengetahui bagaimana cara kerja perangkat tersebut, apalagi
jika memang terdapat banyak perangkat, baik itu untuk saat ini maupun untuk
masa yang akan datang.
Selanjutnya kita sambung pada pembahasan DUAL CORE, EXECUTE
DISABLE BIT, L2 CACHE, SPREADSHEET, FRONT SIDE BUS.
1. DUAL CORE
Pada
prosesor dual core ini akan terjadi pengabungan dua prosesor beserta cache,
namun dalam satu kemasan chip atau integrated circuit (IC). Keuntungan dual
core terutama pada cache coherency. Dengan dual core, komunikasi antara kedua
die dapat dilakukan pada clock rate yang lebih tinggi dibandingkan jika
memanfaatkan bus di luar chip. Dalam sebuah prosesor dual core masing-masing
inti menangani string data masuk secara bersamaan untuk meningkatkan efisiensi.
Seperti halnya dua kepala lebih baik dari satu. Sekarang ketika salah satu
mengeksekusi, yang lain dapat mengakses sistem bus atau mengeksekusi kode
sendiri. Menambahkan skenario ini sangat menguntungkan, baik AMD dan Intel
sebagaimana terlihat pada dual-core adalah 64-bit. Untuk menggunakan prosesor
dual core, sistem operasi harus dapat mengenali multi-threading dan perangkat
lunak harus memiliki simultaneous multi-threading technology (SMT) yang ditulis
dalam kodenya. SMT memungkinkan paralel multi-threading dimana core melayani
instruksi multi-threaded secara paralel. Tanpa SMT software hanya akan mengenali
satu inti. Adobe ® Photoshop ® merupakan contoh perangkat
lunak yang menanggapi SMT dengan sangat baik. TPS juga digunakan dengan sistem
multi-prosesor seperti umumnya diterapkan pada server. Prosesor dual core ada
dua macam, yaitu :
1.
Prosesor ”dual core” AMD
Untuk prosesor berbasis deskstop
pada model dual core ini, AMD pertama kali meluncurkan prosesor dengan nama
Athlon 64 X2. Dengan masing-masing core diperkuat 64K L1 intruction cache dan
64 K L1 data cache. Untuk komunikasi kedua core AMD X2 tersebut akan
berkomunikasi secara langsung melalui system request queue dan crossbar yang
akan menghubungkannya dengan onchip memory controller dan Hyper-Transport I/O.
Dengan desain arsitektur seperti ini, lebih memungkinkan kedua prosesor pada masing-masing
core dapat secara optimal memanfaatkan resource yang tersedia. Tanpa terhambat
oleh batasan, seperti katakanlah sistem bus. Ini juga akan memperkecil latency
karena semua yang disebut tadi masih terletak dalam satu chip.
2 .
Prosesor “dual core” Intel
Prosesor dual core dari Intel untuk
desktop diluncurkan dengan nama kode Smithfield yang memiliki kecepatan 3.2 GHz
dengan masing-masing core dilengkapi dengan L2 cache sebesar 1 MB. Chip yang
dinamai Pentium D tersebut memiliki kecepatan clock jauh lebih rendah dari CPU
core tunggal 3.8 GHz, seperti seri 570 dan 670.Untuk itu, pada Intel Pentium D
juga dilakukan peningkatan branch prediction unit. Dengan memperbaiki kinerja
branch prediction unit, akan membuat prosesor dapat bekerja secara optimal dan
memperkecil kemungkinan kesalahan. Fungsi hyper-threading tidak ditinggalkan
begitu saja untuk prosesor Smithfield ini. Namun, ini hanya akan tersedia untuk
prosesor desktop versi high end dari Intel dan tidak akan menemukannya pada
setiap prosesor Smithfield, yakni Intel Pentium D 840 (3,2 GHz), Intel Pentium
D 830 (3,0 GHz), dan 820 (2,8 GHz).
2.
Execute Disable Bit
Execute Disable Bit adalah teknologi milik intel yang
diterapkan pada prosesor untuk mencegah kode program jahat untuk masuk dalam
buffer memori. teknologi ini untuk menangkal virus yang bekerja dengan
memanfaatkan memori sistem. Fitur bisa diaktifkan melalui BIOS padaMotherboard yang mendukungnya.
3. Cache L2
Cache L2 adalah memori yg lebih
kecil, lebih cepat yang menyimpan salinan data dari yang paling sering
digunakan memori utama lokasi. Cache L2: Fungsinya sama dengan L1
Cache, L2 Cache dikenal juga dengan nama secondary cache, adalah memory yang
memiliki urutan kecepatan kedua (tipe memori yang paling cepat adalah L1 Cache)
yang disediakan untuk mikroprosesor.
4.
Spreadsheet
Spreadsheet adalah sebuah program aplikasi komputer interaktif
untuk organisasi dan analisis data dalam bentuk tabel. Spreadsheet dikembangkan
sebagai simulasi komputerisasi akuntansi lembar kertas. Program ini beroperasi
pada data yang direpresentasikan sebagai sel dari array, yang diselenggarakan
dalam baris dan kolom. Setiap sel dari array adalah elemen
model-view-controller yang dapat berisi baik numerik atau data teks, atau hasil
dari formula yang secara otomatis menghitung dan menampilkan nilai berdasarkan
isi sel lain. Pengguna spreadsheet dapat membuat perubahan dalam nilai
yang disimpan dan mengamati efek pada nilai-nilai dihitung. Hal ini membuat
spreadsheet berguna untuk “apa-jika” analisis karena banyak kasus dapat cepat
diselidiki tanpa perhitungan manual membosankan. Software spreadsheet modern
dapat memiliki beberapa lembar interaktif, dan dapat menampilkan data baik
sebagai teks dan angka, atau dalam bentuk grafik. Selain operasi dasar
aritmatika dan fungsi matematika, spreadsheet modern yang menyediakan built-in
fungsi untuk operasi keuangan dan statistik umum. Perhitungan seperti net
present value atau deviasi standar dapat diterapkan pada data tabular dengan
fungsi diprogram dalam formula. Program spreadsheet juga menyediakan ekspresi
kondisional, fungsi untuk mengkonversi antara teks dan angka, dan fungsi yang
beroperasi pada string teks. Spreadsheets sekarang telah menggantikan
sistem berbasis kertas di seluruh dunia bisnis. Meskipun mereka pertama kali
dikembangkan untuk tugas-tugas akuntansi atau pembukuan, mereka sekarang
digunakan secara ekstensif dalam konteks di mana daftar tabular dibangun,
diurutkan dan berbagi.
5. Front Side Bus
Front side bus yang sering juga di sebut sebagai system bus adalah jalur
(bus) yang secara fisik menghubungkan prosesor dengan chipset northbridge pada
motherboard. Jalur ini sebagai tempat lintasan data / informasi yang di
wujudkan dalam bentuk sinyal-sinyal elektronis. Jalur ini merupakan jalur dua
arah, artinya aliran data / informasi bisa berjalan dari prosesor menuju
motherboard atau sebaliknya. FSB juga menghubungkan dengan memori utama.
Berikutnya
juga tentang PIXEL, RAM, ROM, CLOCK, dan PGA.
1.
PiXEL
Pixel adalah unsur gambar atau representasi sebuah titik terkecil
dalam sebuah gambar grafis yang dihitung per inci. Piksel sendiri
berasal dari akronim bahasa Inggris Picture Element yang disingkat
menjadi Pixel. Pada ujung tertinggi skala resolusi,
mesin cetak gambar berwarna dapat menghasilkan hasil cetak yang memiliki lebih
dari 2.500 titik per inci denga pilihan 16 juta warna lebih untuk setiap inci,
dalam istilah komputer berarti gambar seluas satu inci persegi yang bisa
ditampilkan pada tingkat resolusi tersebut sepadan dengan 150 juta bit
informasi.
2. RAM
Pasti
bagi kalian pengguna komputer atau laptop pasti pernah mendengar kata RAM/
Memory pada komputer kalian. yah apakah kalian tahu apa RAM itu?
RAM adalah Singkatan dari Random Acces Memory , atau yang biasa di
sebut dengan instilah memory . RAM adalah salah satu perangkat keras komputer
yang berfungsi untuk menyimpan data sementara lalu di salurkan lagi ke komputer
. Semakin besar kapasitas RAM yang dimiliki, semakin cepatlah proses penyaluran
data komputer.
3. ROM
ROM adalah salah satu memori yang terdapat di dalam komputer. ROM
ini mempunyai sifat permanen, yang artinya program atau data yang disimpan
didalam ROM tidak mudah hilang ataupun berubah-ubah walau aliran listrik di
sudah matikan. Menyimpan data di dalam ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah,
namun membaca data dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program atau data
yang ada diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena itu sifat ini, biasa
dipakai untuk menyimpan firmware (perangkat lunak yang berhubungan sangat erat
dengan perangkat keras).
4. Sistem clock
Sistem clock
dalam komputer menetapkan kecepatab CPU menggunakan kristal quartz yang
bergetar.Satu gerakan clock adalah waktu yang dibutuhkan oleh transistor untuk
mematikan transistor kemudian menyalakak kembali.Hal ini disebut clock
cycle,yang diukur dalam hertz.Jika sebuah komputer memiliki kecepatan 300
mhz,artinya system clock berdetak 300 juta kali/detik
5.
VGA
Video Graphics Array (VGA), adalah sebuah standar tampilan
komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Walaupun standar VGA
sudah tidak lagi digunakan karena sudah diganti oleh standar yang lebih baru,
VGA masih diimplementasikan pada Pocket PC. VGA merupakan standar grafis
terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis komputer.
Tampilan Windows sampai sekarang masih menggunakan
modus VGA karena didukung oleh banyak produsen monitor dan
kartu grafis.
Video Graphics Array (VGA)
ini biasa dinamakan juga dengan video card, video adapter, display card,
graphics card, graphics board, display adapter atau graphics adapter. Istilah
VGA sendiri juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran
640×480, apapun pembuat perangkat keras kartu grafisnya. Kartu VGA berguna
untuk menerjemahkan keluarankomputer ke monitor.
Untuk proses desain grafis atau bermain permainan
video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Produsen kartu
grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia.
Selain
itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan
secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor. Standar VGA
secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA
justru digantikan oleh Super VGA.
Kartu VGA zaman
sekarang sudah mempergunakan Graphic Accelerator chipset, yang adalah
chipset masa kini di mana sudah memasukkan kemampuan akselerasi tiga dimensi
(3D) yang terintegrasikan pada chipset yang dimilikinya. Selain kartu VGA,
sekarang ada "periferal" (bahasa
Inggris: peripheral)
komputer pendukung yang dinamakan "3D Accelerator" (akselerator tiga
dimensi)[1][2], yang mana
fungsi dari akselerator 3D ini adalah untuk mengolah/menterjemahkan data gambar
3D secara lebih sempurna. Akselerator 3D yang keberadaannya tidak lagi
memerlukan IRQ ini mampu melakukan manipulasi-manipulasi grafis 3D yang lebih
kompleks dan lebih sempurna, contohnya adalah pada permainan-permainan komputer
yang mendukung tampilan tiga dimensi mampu ditampilkan dengan citra yang jauh
lebih realistis, sehingga dapat memberikan kesan sangat nyata. Hal ini
dikarenakan banyaknya fungsi pengolahan grafis tiga dimensi yang dulunya
dilakukan oleh prosesor pada "papan induk" (bahasa
Inggris: motherboard),
kini dapat dikerjakan oleh prosesor grafis tiga dimensi pada 3D accelerator
tersebut. Dengan adanya pembagian kerja ini, maka prosesor
pada motherboard dapat lebih banyak melakukan tugas pemrosesan
data-data lainnya. Selain itu programmer tidak perlu membuat fungsi grafis tiga
dimensi, sebab fungsi tersebut sudah disediakan dengan sendirinya oleh akselerator
tiga dimensi.
Perlu diketahui
pula bahwa chipset 3D pada kartu VGA tidak sebaik jika menggunakan 3D
accelerator sebagai pendukungnya (3D accelerator dipasang secara terpisah
bersama dengan kartu VGA). Namun meski demikian, Chipset 3D pada kartu VGA juga
mendukung adanya beberapa fasilitas akselerasi tiga dimensi pada 3D
accelerator. Sebagai catatan penting bahwa, fungsi 3D accelerator akan optimal
jika "perangkat lunak" (bahasa
Inggris: software) permainan
yang dijalankan memanfaatkan fungsi-fungsi khusus dari 3D accelerator tersebut.
Software "permainan" (bahasa
Inggris: game) yang
mendukung fasilitas ini sekarang mulai berkembang, yang terkenal adalah
dukungan terhadap 3D accelerator yang memiliki chipset VooDoo 3D FX, Rendition
Verite, dan Permedia 3D Labs.
Okeh kita lanjut lagii.. Kita bahas
tentang ATHLON
A.
ATHLON TM XF
Prosesor AMD XF adalah sebuah mikroprosesor 64-bit yang dibuat oleh Advanced
Micro Devices. Prosesor ini
dimanufaktur dengan menggunakan proses manufaktur 130 nanometer atau 90
nanometer dan teknologi Silicon-On-Insulator (SOI). Prosesor ini adalah prosesor 64-bit dengan set instruksi AMD64, yang merupakan sebuah ekstensi terhadap set
instruksi x86 yang berupa set instruksi 32-bit.
Dengan menggunakan set instruksi AMD64, Athlon 64 dapat menjalankan aplikasi
32-bit secara native, selain tentunya dapat menangani aplikasi 64-bit. Ini
berbeda dengan prosesor IntelIA-64 (Itanium, Itanium 2) yang benar-benar menggunakan set instruksi yang 64-bit (bukan ekstensi terhadap x86), sehingga
prosesor IA-64 tidak dapat menangani aplikasi 32-bit secara native(dibutuhkan
proses emulasi untuk mengekeskusi aplikasi 32-bit).
B. ATHLON 64
Athlon 64 menggunakan satu buah link HyperTransport 16-bit agar
dapat dikoneksikan ke chipset motherboard. Ini berbeda dengan prosesor AMD64 lainnya, AMD Opteron dan
AMD Athlon 64 FX-51/FX-53 (Socket-940), yang memiliki tiga buah link HyperTransport (dua
link dapat digunakan untuk dihubungkan dengan prosesor lainnya, sementara satu
link lagi dihubungkan dengan chipset I/O motherboard).
AMD Athlon 64 pada saat dikembangkan memiliki nama kode Clawhammer, sebab memang set instruksi AMD64 memiliki julukan sebagai "Hammer". Arsitektur AMD64 juga sering disebut sebagai K8 karena memang penerus arsitektur K7 yang digunakan oleh keluarga prosesor AMD Athlon(Athlon, Athlon XP, Sempron, Duron). AMD Athlon 64 ditujukan untuk pasar desktop mainstream berkinerja tinggi, sehingga menjadikan AMD Athlon XP pun pensiun menjadi flagship prosesor desktop AMD, seolah-olah AMD Athlon XP menjadi "Duron"-nya AMD Athlon 64, sebelum digantikan oleh AMD Sempron.
AMD Athlon 64 pada saat dikembangkan memiliki nama kode Clawhammer, sebab memang set instruksi AMD64 memiliki julukan sebagai "Hammer". Arsitektur AMD64 juga sering disebut sebagai K8 karena memang penerus arsitektur K7 yang digunakan oleh keluarga prosesor AMD Athlon(Athlon, Athlon XP, Sempron, Duron). AMD Athlon 64 ditujukan untuk pasar desktop mainstream berkinerja tinggi, sehingga menjadikan AMD Athlon XP pun pensiun menjadi flagship prosesor desktop AMD, seolah-olah AMD Athlon XP menjadi "Duron"-nya AMD Athlon 64, sebelum digantikan oleh AMD Sempron.
Prosesor AMD
Athlon 64 adalah sebuah mikroprosesor 64-bit yang dibuat oleh Advanced Micro Devices.
Prosesor ini dimanufaktur dengan menggunakan proses manufaktur 130 nanometer
atau 90 nanometer dan teknologi Silicon-On-Insulator (SOI).
Prosesor ini adalah prosesor 64-bit dengan set instruksi AMD64,
yang merupakan sebuah ekstensi terhadap set instruksi x86 yang berupa set instruksi 32-bit.
Dengan menggunakan set instruksi AMD64, Athlon 64 dapat menjalankan aplikasi
32-bit secara native, selain tentunya dapat menangani aplikasi 64-bit. Ini
berbeda dengan prosesor IntelIA-64 (Itanium, Itanium 2) yang benar-benar
menggunakan set instruksi yang 64-bit (bukan ekstensi terhadap x86), sehingga prosesor IA-64 tidak dapat menangani aplikasi 32-bit secara native(dibutuhkan
proses emulasi untuk mengekeskusi aplikasi 32-bit).
Athlon 64 menggunakan satu buah link HyperTransport 16-bit agar dapat dikoneksikan ke chipset motherboard. Ini berbeda dengan prosesor AMD64 lainnya, AMD Opteron dan AMD Athlon 64 FX-51/FX-53 (Socket-940), yang memiliki tiga buah link HyperTransport (dua link dapat digunakan untuk dihubungkan dengan prosesor lainnya, sementara satu link lagi dihubungkan dengan chipset I/O motherboard).
AMD Athlon 64 pada saat dikembangkan memiliki nama kode Clawhammer, sebab memang set instruksi AMD64 memiliki julukan sebagai "Hammer". Arsitektur AMD64 juga sering disebut sebagai K8 karena memang penerus arsitektur K7 yang digunakan oleh keluarga prosesor AMD Athlon(Athlon, Athlon XP, Sempron, Duron).
AMD Athlon 64 ditujukan untuk pasar desktop mainstream berkinerja tinggi, sehingga menjadikan AMD Athlon XP pun pensiun menjadi flagship prosesor desktop AMD, seolah-olah AMD Athlon XP menjadi "Duron"-nya AMD Athlon 64, sebelum digantikan oleh AMD Sempron.
C. ATHLON 2X
Athlon 64 menggunakan satu buah link HyperTransport 16-bit agar dapat dikoneksikan ke chipset motherboard. Ini berbeda dengan prosesor AMD64 lainnya, AMD Opteron dan AMD Athlon 64 FX-51/FX-53 (Socket-940), yang memiliki tiga buah link HyperTransport (dua link dapat digunakan untuk dihubungkan dengan prosesor lainnya, sementara satu link lagi dihubungkan dengan chipset I/O motherboard).
AMD Athlon 64 pada saat dikembangkan memiliki nama kode Clawhammer, sebab memang set instruksi AMD64 memiliki julukan sebagai "Hammer". Arsitektur AMD64 juga sering disebut sebagai K8 karena memang penerus arsitektur K7 yang digunakan oleh keluarga prosesor AMD Athlon(Athlon, Athlon XP, Sempron, Duron).
AMD Athlon 64 ditujukan untuk pasar desktop mainstream berkinerja tinggi, sehingga menjadikan AMD Athlon XP pun pensiun menjadi flagship prosesor desktop AMD, seolah-olah AMD Athlon XP menjadi "Duron"-nya AMD Athlon 64, sebelum digantikan oleh AMD Sempron.
C. ATHLON 2X
Tidak
lama setelah melepas prosesor Athlon 64 Venice dan San Diego, AMD kembali
merilis prosesor baru hasil pengembangan dari Athlon 64, yaitu Athlon 64 X2
yang merupakan prosesor dual core (inti ganda atau dua inti, artinya terdapat
dua buah chip dalam satu kemasan prosesor) yang dirancang menggunakan soket
939. Awalnya ada dua varian prosesor dual core Athlon 64 X2 yang dirilis, yaitu
yang bernama core Manchester dan Toledo. Keduanya dirilis pada tanggal 31 Mei
2005. Perbedaan yang mencolok antara kedua varian prosesor tersebut terletak
pada L2 Cache-nya. L2 cache Athlon 64 X2 Manchester sebesar 2 x 256 KB hingga 2
x 512 KB, sedangkan L2 Cache Athlon 64 X2 Toledo sebesar 2 x 512 KB hingga 2 x
1024 KB (dua kali lipat L2 Cache Athlon 64 X2 Manchester).
Akhirnya AMD mendapatkan suatu kritikan karena kurangnya dukungan terhadap penggunaan DDR2 SDRAM pada jajaran prosesor Athlon 64. Sementara itu, perusahaan Intel yang menjadi pesaing AMD telah lebih dulu mengadopsi teknologi ini. AMD pun merespon kekurangan ini. Pada tanggal 23 Mei 2006, AMD merilis lagi prosesor baru secara bersamaan, yaitu Athlon 64 bernama core Orleans untuk prosesor single core, dan Athlon 64 X2 Windsor serta Athlon 64 FX-62 Windsor untuk prosesor dual core, ketiganya dirancang menggunakan soket AM2 dan dilengkapi fitur baru AMD Virtualization dan mendukung penggunaan DDR2 SDRAM. Besar L2 Cache prosesor Athlon 64 X2 Windsor bervariasi, berkisar 2 x 256 KB hingga 2 x 1024 KB.
D. ATHLON 88
Akhirnya AMD mendapatkan suatu kritikan karena kurangnya dukungan terhadap penggunaan DDR2 SDRAM pada jajaran prosesor Athlon 64. Sementara itu, perusahaan Intel yang menjadi pesaing AMD telah lebih dulu mengadopsi teknologi ini. AMD pun merespon kekurangan ini. Pada tanggal 23 Mei 2006, AMD merilis lagi prosesor baru secara bersamaan, yaitu Athlon 64 bernama core Orleans untuk prosesor single core, dan Athlon 64 X2 Windsor serta Athlon 64 FX-62 Windsor untuk prosesor dual core, ketiganya dirancang menggunakan soket AM2 dan dilengkapi fitur baru AMD Virtualization dan mendukung penggunaan DDR2 SDRAM. Besar L2 Cache prosesor Athlon 64 X2 Windsor bervariasi, berkisar 2 x 256 KB hingga 2 x 1024 KB.
D. ATHLON 88
Tidak
lama setelah melepas athlon 2x AMD kini kembali merilis kembali prosessor
baru
hasil pengembangan dari ATHLON X2 yaitu ATHLON 88..
hasil pengembangan dari ATHLON X2 yaitu ATHLON 88..
E. ATHLON 99
Motherboard 990FXA-UD3 dirancang untuk memberikan platform yang stabil, cepat untuk memberikan transfer data yang sangat cepat melalui teknologi GIGABYTE 333 onboard acceleration terintergrasi. Memiliki pengatur utama USB 3.0, motherboard AMD 900 memungkinkan pengguna untuk mendapatkan keuntungan dari kecepatan rata-rata transfer data USB sampai dengan 5Gbps, memberikan kecepatan transfer 10x lebih cepat dibandingkan dengan USB 2.0. Mengadopsi SATA Revisi 3.0 pertama di kelasnya lewat chipset AMD SB950, motherboard GIGABYTE seri AMD 900 memberikan 6 port (native) generasi terbaru yang mendukung penyimpanan data berkecepatan tinggi dengan kecepatan transfer data sampai dengan 6Gbps. Ditambah dengan moda RAID 0, 1, 5, 10, SATA Revision 3.0 mampi mempercepat transfer data sampai dengan 4x lebih cepat dibandingkan dengan SATA Revisi 2.0. motherboard seri AMD 900 memperkenalkan rancangan perangkat keras yang unik dengan sekering yang beresistensi rendah untuk memastikan tidak terjadinya lower voltage drops dan memberikan daya yang lebih stabil dan melimpah. Semua port USB juga mendapatkan keuntungan dengan 3x power boost untuk pemberian daya yang lebih baik bagi perangkat USB yang haus daya.
Lanjut lagii..
ada penjelasan tentang CORE I7 nih ..
Prosesor Core i7
adalah nama dari prosesor komputer yang diciptakan oleh Intel Corporation.
Dirilis pada tahun 2008, model prosesor dalam Core i7 termasuk Bloomfield,
Lynnfield, dan model Clarksfield. Core i7 komputer menggunakan apa yang dikenal
sebagai Nehalem mikroarsitektur . Dalam istilah dasar, ini mengacu pada cara
bahwa mikroprosesor dibuat, khususnya ukuran dan efisiensi energi . Prosesor
dibuat dengan teknologi mikroarsitektur Nehalem baru 45 nanometer dalam ukuran
dibandingkan dengan prosesor sebelumnya yang diukur 65 nanometer – perbedaan
yang sangat meningkatkan efisiensi energi, yang menghasilkan kinerja yang lebih
besar dan daya untuk komputer.
Keluarga prosesor Core i7 juga memperluas kemampuan komputer berkat penggunaan dari apa yang dikenal sebagai Multi core. Core prosesor independen yang dapat diintegrasikan untuk bekerja sama dalam satu komputer. Prosesor dibuat dengan mikroarsitektur Nehalem yang tersedia dalam model empat atau delapan core. Dengan memiliki banyak core yang terintegrasi, sinyal yang dikirim antara sirkuit bisa pergi lebih cepat. Hal ini menghasilkan kualitas sinyal yang lebih baik dan kemudian memungkinkan lebih banyak data yang akan diproses lebih cepat. Sementara pengolahan data pada kecepatan ini dapat meningkatkan kemampuan komputer untuk multitasking , ada beberapa kerugian untuk komputasi dengan beberapa core. Dengan bekerja lebih cepat dan lebih keras, prosesor multi-core dapat menempatkan beban pada area lain dari komputer, yaitu memori .
Prosesor Core i7 yang tersedia di komputer yang dijual oleh banyak produsen komputer atas dan tersedia untuk kedua laptop dan komputer desktop. Ada tujuh varietas prosesor untuk komputer desktop dan tujuh varietas untuk laptop. Nomor prosesor yang berbeda menawarkan varian spesifik sesuai dengan kebutuhan pengguna komputer, seperti jumlah core, kecepatan clock prosesor, kapasitas cache, ukuran dalam nanometer
Keluarga prosesor Core i7 juga memperluas kemampuan komputer berkat penggunaan dari apa yang dikenal sebagai Multi core. Core prosesor independen yang dapat diintegrasikan untuk bekerja sama dalam satu komputer. Prosesor dibuat dengan mikroarsitektur Nehalem yang tersedia dalam model empat atau delapan core. Dengan memiliki banyak core yang terintegrasi, sinyal yang dikirim antara sirkuit bisa pergi lebih cepat. Hal ini menghasilkan kualitas sinyal yang lebih baik dan kemudian memungkinkan lebih banyak data yang akan diproses lebih cepat. Sementara pengolahan data pada kecepatan ini dapat meningkatkan kemampuan komputer untuk multitasking , ada beberapa kerugian untuk komputasi dengan beberapa core. Dengan bekerja lebih cepat dan lebih keras, prosesor multi-core dapat menempatkan beban pada area lain dari komputer, yaitu memori .
Prosesor Core i7 yang tersedia di komputer yang dijual oleh banyak produsen komputer atas dan tersedia untuk kedua laptop dan komputer desktop. Ada tujuh varietas prosesor untuk komputer desktop dan tujuh varietas untuk laptop. Nomor prosesor yang berbeda menawarkan varian spesifik sesuai dengan kebutuhan pengguna komputer, seperti jumlah core, kecepatan clock prosesor, kapasitas cache, ukuran dalam nanometer
Ada CARA MENGINSTAL
DRIVER SECARA MANUAL nih.. Mau tau gaa??? Mau aja deh ya :D
Ada banyak cara
installasi driver pada komputer, namun disini saya menjelaskan cara termudah
dalam melakukan installasi.
- Masukan kepingan CD driver pada CD-ROM/RW drive
- Klik Start
- Klik kanan pada My Computer (windows xp), Computer (windows 7)
- Klik Properties
- Klik tab Hardware-Device Manager (windows x), Device Manager (windows 7)
- Klik kanan pada komponen yang bermasalah (ber-tanda tanya)
- Klik Update Driver
- Klik lingkaran kecil No, not this time kemudian Next
- Klik lingkaran kecil Install the software automaticlly (Recommended) kemudian Next
- Klik lingkaran kecil Install from a list of specific location (Advanced) kemudian Next
- Klik Browse kemudian cari file driver pada cd-rom/rd drive (sesuaikan dengan driver yang dibutuhkan, misalnya sound, vga, chipset dll) kemudian klik OK dan Next
- Tunggu hingga proses installasi selesai dan klik Finish
Selanjutnya Pembahasan Prosesor
intel 80286,, disimak yahh !!!
Prosesor Intel 80286 atau cukup disingkat menjadi
"286" atau iAPX 286 adalah sebuah mikroprosesor 16-bit, yang dibuat
oleh Intel Corporation menggunakan
mikroarsitektur Intel x86.
Prosesor ini merupakan prosesor pengganti prosesor Intel 80186 dan Intel 80188. Chip ini pertama
kali diperkenalkan pada tahun 1 Februari 1982, dan langsung
digunakan pada komputer IBM PC/AT pada tahun
1982. Chip ini mengandung 134000 transistor.
Kecepatan pemrosesan yang ditawarkan oleh prosesor ini adalah 6 MHz atau 8 MHz,
lebih cepat daripada Intel 8088 yang berjalan pada kecepatan 4.77 MHz. Versi
terakhirnya memiliki kecepatan hingga 12,5 MHz (AMD dan Harris Corporation kemudian menerbitkan
prosesor yang setara secara arsitektural dengan kecepatan yang melebihi
prosesor Intel 80286, yakni 20 MHz [AMD] dan 25 MHz [Harris]). Prosesor ini
populer digunakan di dalam komputer IBM PC/AT dan yang kompatibel dengannya
selama pertengahan dekade 1980-an hingga awal dekade 1990-an.
Sistem yang
menggunakan prosesor ini lebih cepat dibanding pendahulunya, karena memang
prosesor ini lebih efisien dalam eksekusi instruksi. Menurut Intel,
prosesor Intel 8086 dan Intel 8088 membutuhkan
12 siklus detak (clock cycle) untuk melakukan satu instruksi, tetapi
prosesor ini dapat melakukannya dalam 4,5 siklus detak. Selain itu, prosesor
ini pun dapat menangani data hingga 16-bit pada satu
waktunya, sehingga kekuatan pemrosesan prosesor ini pun jauh jika dibandingkan
dengan pendahulunya.
Chip ini
memiliki dua mode operasi, yakni real mode dan protected
mode. Dua metode tersebut sama sekali berbeda, sehingga 286
menyerupai dua chip berbeda. Ketika berjalan pada real
mode, prosesor ini berjalan seperti layaknya prosesor Intel 8086 dan 8088,
sehingga kompatibilitas pun terjaga. Sedangkan padaprotected mode, yang
merupakan modus asli dari prosesor ini, 286 dapat mengakses memori lebih besar daripada 1 MB (hingga 1
Gigabyte, secara teoritis meski Intel hanya mengimplementasikan 16 MB saja).
Meski sistem operasi DOS dapat menggunakan RAM tambahan dengan
menggunakan extended memory emulation, sedikit
saja komputer yang diperkuat dengan prosesor ini dilengkapi dengan RAM yang
mencapai satuan megabyte.
Prosesor Intel
80286 didesain untuk menjalankan banyak aplikasi multitasking, yang mencakup
aplikasi komunikasi (seperti halnya PBX otomatis), sistem dengan banyak
pengguna (multiple-user system), serta kontrol proses waktu nyata (real-time
process control).
Kelemahan
signifikan dari 286 adalah chip ini tidak dapat
melakukan switching dari protected mode ke real
mode tanpa adanya restarting pada komputer, meski ia
dapat melakukan switching dari real mode ke protected
mode tanpa restarting. Hal ini telah dikoreksi pada
prosesor Intel 80386.
Pada
zamannya, chip ini kurang banyak digunakan secara penuh
kemampuannya, mengingat kurangnya aplikasi yang mendukung.
Pembahasan terakhir
nih :( padahal masih pengen bahas yang lain nya,, tappiii... yaudah lah :(
oke pembahasan
terakhir kita tentang SEJARAH PERKEMBANGAN PROSESOR , kita simak nyok!!
yoo maarrriiii......
1. Microprocessor 4004
(1971)
Processor
di awali pada tahun 1971 dimana intel mengeluarkan processor pertamanya yang di
pakai pada mesin penghitung buscom. Ini adalah penemuan yang memulai memasukan
system cerdas kedalam mesin. Processor ini dinamakan microprocessor 4004. Chip
intel 4004 ini mengawali perkembangan CPU dengan mempelopori peletakan seluruh
komponen mesin hitung dalam satu IC. Pada saat ini IC mengerjakan satu tugas
saja.
2. Microprocessor
8008 (1972)
Pada
tahun 1972 intel mengeluarkan microprocessor 8008 yang berkecepatan hitung 2
kali lipat dari MP sebelumnya. MP ini adalah mp 8 bit pertama. Mp ini juga di
desain untuk mengerjakan satu pekerjaan saja.
3. Microprocessor
8080 (1974)
Pada
tahun 1974 intel kembali mengeluarkan mp terbaru dengan seri 8080. Pada seri
ini intel melakukan perubahan dari mp multivoltage menjadi triple voltage,
teknologi yang di pakai NMOS, lebih cepat dari seri sebelumnya yang memakai
teknologi PMOS. Mp ini adalah otak pertama bagi
komputer yang bernama altair.Pada saat ini
pengalamatan memory sudah sampai 64 kilobyte. Kecepatanya sampai 10X mp
sebelumnya.
Tahun ini juga muncul mp dari produsen lain seperti MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst.
Tahun ini juga muncul mp dari produsen lain seperti MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst.
4. GENERASI 1
(Processor 8088 dan 8086)
Processor
8086 (1978) merupakan CPU 16 bit pertama Intel yang menggunakan bus sistem 16
bit. Tetapi perangkat keras 16 bit seperti motherboard saat itu terlalu mahal,
dimana komputer mikro 8 bit merupakan standart. Pada 1979 Intel merancang ulang
CPU sehingga sesuai dengan perangkat keras 8 bit yang ada. PC pertama (1981)
mempunyai CPU 8088 ini. 8088 merupakan CPU 16 bit, tetapi hanya secara
internal. Lebar bus data eksternal hanya 8 bit yang memberi kompatibelan dengan
perangkat keras yang ada.
Sesungguhnya
8088 merupakan CPU 16/8 bit. Secara logika prosesor ini dapat diberi nama
8086SX. 8086 merupakan CPU pertama yang benar-benar 16 bit di keluarga ini.
5. GENERASI 2
Processor 80286
286
(1982) juga merupakan prosessor 16 bit. Prosessor ini mempunyai kemajuan yang
relatif besar dibanding chip-chip generasi pertama. Frekuensi clock
ditingkatkan, tetapi perbaikan yang utama ialah optimasi penanganan perintah.
286 menghasilkan kerja lebih banyak tiap tik clock daripada 8088/8086. Pada
kecepatan awal (6 MHz) berunjuk kerja empat kali lebih baik dari 8086 pada 4.77
MHz. Belakangan diperkenalkan dengan kecepatan clock 8,10,dan 12 MHz yang
digunakan pada IBM PC-AT (1984). Pembaharuan yang lain ialah kemampuan untuk
bekerja pada protected mode/mode perlindungan – mode kerja baru dengan “24 bit
virtual address mode”/mode pengalamatan virtual 24 bit, yang menegaskan arah
perpindahan dari DOS ke Windows dan multitasking. Tetapi anda tidak dapat
berganti dari protected kembali ke real mode / mode riil tanpa mere-boot PC,
dan sistem operasi yang menggunakan hal ini hanyalah OS/2 saat itu.
6. GENERASI 3
Processor 80386 DX
386
diluncurkan 17 Oktober 1985. 80386 merupakan CPU 32 bit pertama. Dari titik
pandang PC DOS tradisional, bukan sebuah revolusi. 286 yang bagus bekerja
secepat 386SX pertama-walaupun menerapkan mode 32 bit. Prosessor ini dapat
mengalamati memori hingga 4 GB dan mempunyai cara pengalamatan yang lebih baik
daripada 286. 386 bekerja pada kecepatan clock 16,20, dan 33 MHz. Belakangan
Cyrix dan AMD membuat clones/tiruan-tiruan yang bekerja pada 40 MHz. 386
mengenalkan mode kerja baru disamping mode real dan protected pada 286. Mode
baru itu disebut virtual 8086 yang terbuka untuk multitasking karena CPU dapat
membuat beberapa 8086 virtual di tiap lokasi memorinya sendiri-sendiri. 80386
merupakan CPU pertama berunjuk kerja baik dengan Windows versi- versi awal.
Processor 80386SX
Chip ini merupakan chip yang tidak lengkap yang sangat
terkenal dari 386DX. Prosessor ini hanya mempunyai bus data eksternal 16 bit
berbeda dengan DX yang 32 bit. Juga, SX hanya mempunyai jalur alamat 24. Oleh
karena itu, prosessor ini hanya dapat mengalamati maksimum RAM 16 MB. Prosessor
ini bukan 386 yang sesungguhnya, tetapi motherboard yang lebih murah membuatnya
sangat terkenal.
7. GENERASI 4
Processor 80486 DX
80486 dikeluarkan 10 April 1989 dan bekerja dua kali
lebih cepat dari pendahulunya. Hal ini dapat terjadi karena penanganan
perintah-perintah x86 yang lebih cepat, lebih-lebih pada mode RISC. Pada saat
yang sama kecepatan bus dinaikkan, tetapi 386DX dan 486DX merupakan chip 32
bit. Sesuatu yang baru dalam 486 ialah menjadikan satu math
coprocessor/prosesor pembantu matematis.
Sebelumnya, math co-processor yang harus dipasang
merupakan chip 387 yang terpisah, 486 juga mempunyai cache L1 8 KB.
Processor 80486 SX
Prosessor ini merupakan chip baru yang tidak lengkap.
Math co-processor dihilangkan dibandingkan 486DX.
8. Processor Cyrix
486SLC
Cyrix
dan Texas Instruments telah membuat serangkaian chip 486SLC. Chip-chip tersebut
menggunakan kumpulan perintah yang sama seperti 486DX, dan bekerja secara
internal 32 bit seperti DX. Tetapi secara eksternal bekerja hanya pada 16 bit
(seperti 386SX). Oleh karena itu, chip-chip tersebut hanya menangani RAM 16 MB.
Lagipula, hanya mempunyai cache internal 1 KB dan tidak ada mathematical
co-processor. Sesungguhnya chip-chip tersebut hanya merupakan perbaikan
286/386SX. Chip-chip tersebut bukan merupakan chip-chip clone. Chip-chip
tersebut mempunyai perbedaan yang mendasar dalam arsitekturnya jika
dibandingkan dengan chip Intel.
9. Processor IBM
486SLC2
IBM
mempunyai chip 486 buatan sendiri. Serangkaian chip tersebut diberi nama SLC2
dan SLC3. Yang terakhir dikenal sebagai Blue Lightning. Chip-chip ini dapat
dibandingkan dengan 486SX Intel, karena tidak mempunyai mathematical
coprocessor yang menjadi satu. Tetapi mempunyai cache internal 16 KB
(bandingkan dengan Intel yang mempunyai 8 KB). Yang mengurangi unjuk kerjanya
ialah antarmuka bus dari chip 386. SLC2 bekerja pada 25/50 MHz secara eksternal
dan internal, sedangkan chip SLC3 bekerja pada 25/75 dan 33/100 MHz. IBM
membuat chip-chip ini untuk PC mereka sendiri dengan fasilitas mereka sendiri,
melesensi logiknya dari Intel.
Perkembangan 486
Selanjutnya
DX4;
Prosessor-prosessor DX4 Intel mewakili sebuah peningkatan 80486. Kecepatannya
tiga kali lipat dari 25 ke 75 MHz dan dari 33 ke 100 MHz. Chip DX4 lainnya
dipercepat hingga dari 25 ke 83 MHz. DX4 mempunyai cache internal 16 KB dan
bekerja pada 3.3 volt. DX dan DX2 hanya mempunyai cache 8 KB dan memerlukan 5
volt dengan masalah panas bawaan.
10. GENERASI 5
Pentium Classic (P54C)
Chip
ini dikembangkan oleh Intel dan dikeluarkan pada 22 Maret 1993. Prosessor
Pentium merupakan super scalar, yang berarti prosessor ini dapat menjalankan
lebih dari satu perintah tiap tik clock. Prosessor ini menangani dua perintah
tiap tik, sebanding dengan dua buah 486 dalam satu chip. Terdapat perubahan
yang besar dalam bus sistem : lebarnya lipat dua menjadi 64 bit dan
kecepatannya meningkat menjadi 60 atau 66 MHz. Sejak itu, Intel memproduksi dua
macam Pentium yang bekerja pada sistem bus 60 MHz (P90, P120, P150, dan P180)
dan sisanya, bekerja pada 66 MHz(P100, P133,P166, dan P200).
11. Cyrix 6×86
Chip
dari perusahaan Cyrix yang diperkenalkan 5 Februari 1996 ini merupakan tiruan
Pentium yang murah. Chip ini kompatibel dengan Pentium, karena cocok dengan
Socket 7. Cyrix memasarkan CPU-CPUnya dengan membandingkan pada frekuensi clock
Intel. Cyrix 6×86 dikenal dengan unjuk kerja yang buruk pada floating pointnya.
Cyrix mempunyai masalah saat menjalankan NT 4.0.
12. AMD (Advanced
Micro Devices)
Pentium-pentium
AMD seperti chip-chip yang ditawarkan oleh Intel bersaing dengan ketat. AMD menggunakan
teknologi- teknologi mereka sendiri. Oleh karena itu, prosesornya bukan
merupakan clone-clone. AMD mempunyai seri sebagai berikut : – K5, dapat
disamakan dengan Pentium-pentium Classic (dengan cache L1 16 KB dan tanpa MMX).
–
K6, K6-2, dan K6-3 bersaing dengan Pentium MMX dan Pentium II.
– K7
Athlon, Agustus 1999, tidak kompatibel dengan Socket 7.
13. AMD K5
K5
merupakan tiruan Pentium. K5 lama sebagai contoh dijual sebagai PR133 (Perform
Rating). Maksudnya, bahwa chip tersebut akan berunjuk kerja seperti sebuah
Pentium P133. Tetapi, hanya berjalan 100 MHz secara internal. Chip tersebut
masih harus dipasang pada motherboard seperti sebuah P133. K5 AMD juga ada yang
PR166. Chip ini dimaksudkan untuk bersaing dengan P166 Intel. Bekerja hanya
pada 116.6 MHz (1.75 x 66 MHz) secara internal. Hal ini dikarenakan cache yang
dioptimasi dan perkembangan-perkembangan baru lainnya. Hanya ada fitur yang
tidak sesuai dengan P166 yaitu dalam kerja floating-point. PR133 dan PR166
berharga jauh lebih murah dari jenis Pentium yang sebanding, dan prosessor ini
sangat terkenal pada mesin-mesin dengan harga yang murah.
14. Pentium MMX
(P55C)
Pentium-pentium
P55C diperkenalkan 8 Januari 1997. MMX merupakan kumpulan perintah baru ( 57
integer baru, 4 jenis data baru dan 8 register 64 bit), yang menambah kemampuan
CPU tersebut. Perintah-perintah MMX dirancang untuk program-program multimedia.
Pemrogram dapat menggunakan perintahperintah ini dalam program-programnya. Hal
ini akan memberikan perbaikan dalam menjalankan program.
IDT Winchip
IDT
merupakan perusahaan yang lebih kecil yang menghasilkan CPU seperti Pentium MMX
dengan harga murah. WinChip C6 pertama IDT diperkenalkan pada Mei 1997.
15. AMD K6
K6
AMD diluncurkan 2 April 1997 . Chip ini berunjuk kerja sedikit lebih baik dari
Pentium MMX. Oleh karena itu termasuk dalam keluarga P6.
·
Dilengkapi dengan 32+32 KB cache L1 dan MMX.
·
Berisi 8.8 juta transistor.
K6
seperti halnya K5 kompatibel dengan Pentium. Maka, dapat diletakkan di Socket
7, pada motherboard Pentium umumnya, dan ini segera membuat K6 menjadi sangat
terkenal.
17. Cyrix
6×86MX (MII)
Cyrix
juga mempunyai chip dengan unjuk kerja tinggi, berada diantara generasi ke- 5
dan ke-6. Jenis pertama didudukkan melawan chip Pentium MMX dari Intel. Jenis
berikutnya dapat dibandingkan dengan K6. Prosessor kelompok P6 yang powerful
dari Cyrix diumumkan sebagai “M2”. Diperkenalkan pada 30 Mei 1997 namanya
menjadi 6×86MX. Kemudian diberi nama MII. Chip 6×86MX ini kompatibel dengan
Pnetium MMX dan dipasangkan pada motherboard Socket 7 biasa, 6×86MX mempunyai
64 KB cache L1 internal. Cyrix juga memanfaatkan teknologi yang tidak ditemukan
di dalam Pentium MMX. 6X86MX secara khusus dibandingkan dengan CPU generasi
ke-6 lainnya (Pentium II dan Pro dan K6) karena tidak bekerja berdasar kernel
RISC. 6X86MX menjalankan perintah CISC asli seperti Pentium MMX. 6X86MX
mempunyai – seperti semua prosessor dary Cyrix – masalah yang berhubungan
dengan unit FPU. Tetapi, jika hanya digunakan untuk aplikasi standart, hal ini
bukan masalah. Masalah akan muncul jika memainkan game 3D. 6×86MX chip yang
cukup powerful. Tetapi chip-chip ini tidak punya FPU dan MMX yang berunjuk
kerja baik. Chip-chip ini tidak memasukkan teknologi 3DNow!
18. AMD K6-2
Versi
“model 8” berikutnya K6 mempunyai nama sandi “Chomper”. Prosessor ini pada 28
Mei 1998 dipasarkan sebagai K6-2, dan seperti versi model 7 K6 yang asli,
dibuat dengan teknologi 0.25 mikron. Chip-chip ini bekerja hanya dengan 2.2
voltage. Chip ini berhasil menjadi saingan Pentium II Intel. K6-2 dibuat untuk
bus front side (bus sistem) pada kecepatan 100 MHz dan motherboard Super 7. AMD
membuat perusahaan lain seperti Via dan Alladin, membuat chip set baru untuk
motherboard Socket 7 tradisional, setelah Intel tahu 1997 menghentikan platform
tersebut. K6-2 juga diperbaiki dengan unjuk kerja MMX yang dua kali lebih baik
dibandingkan dengan K6 yang awal. K6-2 mempunyai plug-in 3D baru (disebut
3DNow!) untuk unjuk kerja game yang lebih baik. Terdiri dari 21 perintah baru
yang dapat digunakan oleh pengembang perangkat lunak untuk memberikan unjuk
kerja 3D yang lebih baik.
Dukungan
termasuk dalam DirectX 6.0 untuk Windows. DirectX merupakan multimedia API,
untuk Windows. DirectX merupakan beberapa program yang dapat meningkatkan unjuk
kerja multimedia di dalam semua program Windows. Multimedia 3DNow! tidak
kompatibel dengan MMX, tetapi K6-2 mempunyai MMX sebaik 3DNow!. Cyrix dan IDT
juga meluncurkan CPU dengan 3DNow!.K6-2 memberi unjuk kerja sangat, sangat
bagus. Anda dapat membandingkan prosessor ini dengan Pentium II. K6-2 350 MHz
berunjuk kerja sangat mirip dengan Pentium II-350, tetapi dijual dengan lebih
murah. Dan dapat menghemat lebih banyak sebab motherboard yang lebih murah.
19. GENERASI 6
Pentium Pro
Pengembangan
Pentium Pro dimulai 1991, di Oregon. Diperkenalkan pada 1 November, 1995 .
Pentium Pro merupakan prosessor RISC murni, dioptimasi untuk pemrosesan 32 bit
pada Windows NT atau OS/2. Fitur yang baru ialah bahwa cache L2 yang menjadi
satu Chip raksasa, dengan chip empat persegi panjang dan Socket-8nya. Unit CPU
dan cache L2 merupakan unit yang terpisah di dalam chip ini.
20. Pentium II
Pentium
Pro “Klamath” merupakan nama sandi prosessor puncak Intel. Prosessor ini
mengakhiri seri Pentium Pro yang sebagian terdapat pengurangan dan sebagaian terdapat
perbaikan.
Diperkenalkan
7 Mei 1997, Pentium II mempunyai fitur- fitur :
·
CPU diletakkan bersama dengan 512 KB L2 di dalam sebuah modul SECC (Single Edge
Contact Cartridge)
·
Terhubung dengan motherboard menggunakan penghubung/konektor slot one dan bus
P6 GTL+.
·
Perintah-perintah MMX.
·
Perbaikan menjalankan program 16 bit (menyenangkan bagi pengguna Windows 3.11)
·
Penggandaan dan perbaikan cache L1 (16 KB + 16 KB).
·
Kecepatan internal meningkat dari 233 MHz ke 300 MHz (versi berikutnya lebih tinggi).
·
Cache L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU.
Dengan
rancangan yang baru, cache L2 mempunyai bus sendiri. Cache L2 bekerja pada
setengah kecepatan CPU, seperti 133 MHz atau 150 MHz. Jelas merupakan sebuah
kemunduran dari Pentium Pro, yang dapat bekerja pada 200 MHz antara CPU dan
cache L2. Hal ini dijawab dengan cache L1. Dibawah ini terlihat perbandingan
tersebut :
Pentium
II telah tersedia dalam 233, 266, 300, 333,350, 400, 450, dan 500 MHz
(kecepatan yang lebih tinggi segera muncul). Dengan chip set 8244BX dan i810
Pentium II mempunyai unjuk kerja yang baik sekali.
Pentium
II berbentuk kotak plastik persegi empat besar, yang berisi CPU dan cache. Juga
terdapat kontroler kecil (S824459AB) dan kipas pendingin dengan ukuran yang
besar.
Awal
1998 Intel mempunyai masa yang sulit dengan Pentium Pro II yang agak mahal.
Banyak pengguna membeli AMD K6-233M, yang menawarkan unjuk kerja sangat baik
pada harga yang layak.
Maka
Intel membuat merek CPU baru yang disebut Celeron. Prosesor ini sama dengan
Pnetium II kecuali cache L2 yang telah dilepas. Prosessor ini dapat disebut
Pentium II-SX. Pada 1998 Intel mengganti Pentium MMX-nya dengan Celeron
pertama. Kemudian rancangannya diperbaiki. Cartridge Celeron sesuai dengan Slot
1 dan bekerja pda sistem bus 66 MHz. Clock internal bekerja pada 266 atau 300
MHz.
Pentium-II Celeron A
: Mendocino
Bagian yang menarik dari cartridge baru
dengan 128 KB cache L2 di dalam CPU. Hal ini memberikan unjuk kerja yang sangat
baik, karena cache L2 bekerja pada kecepatan CPU penuh. Celeron 300A merupakan
sebuah chip dalam kartu :
21. Pentium-II
Celeron PPGA : Socket 370
Socket
370 baru untuk Celeron. Prosessor 400 dan 366 MHz (1999) tersedia dalam plastic
pin grid array (PPGA). Socket PGA370 terlihat seperti Socket 7 tradisional.yang mempunyai 370 pin.
22. Pentium-II Xeon
Pada
26 Juali 1998 Intel mengenalkan cartridge Pentium II baru yang diberi nama
Xeon. Ditujukan untuk server dan pemakai high-end. Xeon merupakan Pentium II
degnan cartridge baru yang sesuai konektor baru yang disebut Slot two. Modul
ini dua kal lebih tinggi dari Pentium II, tetapi ada perubahan dan perbaikan
penting lain :
·
Chip RAM cache L2 jenis baru: CSRAM (Custom SRAM), yang bekerja pada kecepatan
CPU penuh.
·
Ukuran cache L2 yang berbeda : 512, 1024, atau 2048 KB RAM L2.
·
Memori RAM hingga 8 GB dapat di-cache.
·
Hingga empat atau delapan Xeon dalam satu server.
·
Mendukung server yang dicluster.
·
Chip set baru 82440GX dan 82450NX.
Chip Xeon bekerja pada kecepatan clock CPU
penuh. Dapat diperkirakan, bahwa akan mempunyai unjuk kerja yang sama seperti
cache L1. Tetapi antarmuka dari L1 ke L2 bernilai beberapa tik clock pada awal
tiap perpindahan, sehingga ada beberapa kelambatan. Tetapi jika data sudah
dipindahkan, bekerja pada kecepatan clock
penuh.
23. AMD K6-3
AMD
K6-3 merupakan model 9 dengan nama sandi “Sharptooth”, yang mungkin memiliki
cache tiga tingkat :
·
Sedikit perbaikan dibandingkan unit K6-2
·
Cache L2 sebesar 258 KB satu chip
·
Rancangan cache tiga tingkat
·
Bus front side 133 MHz baru.
·
Kecepatan clock 400 MHz dengan 450 MHz.
Kedua
cache 64 KB L1 dan 256 KB L2 disatukan dengan chipnya. Cache pada die L2 ini
bekerja pada kecepatan prosesor penuh seperti yang dilakukan pada Pentium Pro,
dan seperti yang dilakukan pada Celeron A dan pada prosessor Xeon dari Intel.
Hal
ini secara pasti akan banyak meningkatkan kecepatan K6 ! Karena K6-3 digunakan
pada motherboard Super 7 dan ruang untuk cache tingkat berikutnya cache L3.
Perancangan cache tiga tingkat dibuat untuk menggunakan motherboard yang sudah ada
hingga 2 MB cache yang on-board. Ini seharusnya merupakan cache L2 (pada
motherboard) yang digunakan sebagai cache tingkat tiga. Hal ini terjadi secara
otomatis, dan semakin besar cache namapak akan banyak meningkatkan unjuk
kerjanya !
Pentium III – Katmai
24.
CPU P6
pertama
dari Intel ialah Pentium Pro. Kemudian didapatkan PentiumII dalam pelbagai
jenis. Dan yang terakhir adalah Pentium III. Maret 1999 Intel mengenalkan
kumpulan MMX2 baru yang ditingkatkan untuk perintayh grafis (diantaranya 70
buah). Perintah ini disebut Katmai New Instructions (KNI) /Perintah Baru Katmai
atau SSE. Perintah ini ditujukan untuk meningkatkan unjuk kerja game 3D –
seperti teknologi 3DNow! AMD. Katmai memasukkan “double precision
floating-point single instruction multiple data”/”floating point dengan
ketelitian ganda satu perintah banyak data” (atau DPFS SIMD untuk singkatnya)
yang bekerja dalam delapan register 128 bit.
KNI
diperkenalkan pada Pentium III 500 MHz baru. Prosessor ini sangat mirip dengan
Pentium II. Menggunakan Slot 1, dan hanya berbeda pada fitur baru seperti
pemaikaian Katmai dan SSE.
Prosessor
ini dipasangkan pada motherboard dengan chip set BX dan slot 1.
Prosesor
ini mempunyai beberapa fitur :
·
Nomer pengenal
·
Register baru dan 70 perintah baru
Akhirnya
kecepatan clock dinaikkan hingga 500 MHz dengan ruang untuk peningkatan lebih
lanjut. Pentium III Xeon (dengan nama sandi Tanner) diperkenalkan 17 Maret
1999. Chip Xeon diperbarui dengan semua fitur baru dari Pentium III. Untuk
memanfaatkannya Intel telah mengumumkan chip set Profusion.
Nomer
pengenal PSN (Processor Serial Number), unik untuk tiap CPU, telah menyebabkan
banyak pembicaraan masalah keamanan. Nomer ini bernilai 96 bit yang diprogram
secara elektronik ke dalam tiap chiop. Sesungguhnya ini berarti inisiatif yang
sangat bijaksana, yang dapat membuat perdagangan elektronik dan penyandian
dalam Internet menjadi aman dan efektif.
25. GENERASI 7 AMD
K-7 Athlon
Processor
AMD utama yang sangat menggemparkan Athlon (K7) diperkenalkan Agustus 1999. Tanggapan
Intel (nama sandi Foster) tidak dapat diharapkan hingga akhir tahun 2000. Dalam
bulan-bulan pertama, pasar menanggapi Athlon sangat positif. Nampaknya (seperti
yang diharapkan) untuk mengungguli Pentium III pada frekuensi clock yang sama.
·
Seperti modul pada Pentium II , yang rancangannya sepenuhnya milik AMD. Socket
tersebut disebut Slot A.
·
Kecepatan clock 600 MHz merupakan versi pertama.
·
Cache L2 mencapai 8 MB (minimum 512 KB, tanpa tambahan TAG-RAM).
·
Cache L1 128 KB.
·
Berisi 22 juta transistor (Pentium III mempunyai 9.3 juta).
·
Bus jenis baru
·
Jenis bus sistem yang benar-benar baru, yang pada versi pertama akan bekerja
pada 200 MHz. Peningkatan hingga 400 MHz diharapkan kemudian. Kecepatan RAM
200MHz merupakan dua kali lebih cepat daripada semua CPU Intel yang ada.
Kecepatan yang tinggi ini akan memerlukan RAM cepat yang baru untuk memperoleh
keuntungan penuh dari akibat ini.
·
Bus backside yang bebas, yang menghubungkan cache L2. Disini kecepatan clock
dapat menjadi ¼, 1/3, 2/3 atau sama dengan frekuensi CPU internal. Hal itu
merupakan sistem yang sama seperti yang digunakan pada sistem P6 dimana
kecepatan L2 bisa setengah (Celeron, Pentium II dan III) atau kecepatan CPU
penuh (seperti Xeon).
·
Pengkodean yang berat dan DPU
·
Tiga pengkode perintah menerjemahkan perintah program RISCx86 ke perintah RISC
yang efektif, ROP, dimana hingga 9 perintah dapat dijalankan secara sererntak.
Uji coba pertama menunjukkan pengkodean 2.8 perintah CISC tiap putaran clock.
Hal ini kira-kira 30% lebih baik dari Pentium II dan III.
·
Dapat menangani dan menyusun kembali hingga 72 perintah (diluar ROP) secara
serentak (Pentium III dapat melakukan 40, K6-2 hanya 24).
·
Unjuk kerja FPU yang hebat dengan tiga perintah serentak dan satu GFLOP pada
500 floating point. Dua GFLOP dengan perintah MMX dan 3DNow! Hal itu sedikitnya
sama dengan unjuk kerja Pentium III dengan memanfaatkan secara penuh Katmai.
Mesin 3DNow! bahkan sudah diperbaiki dibandingkan pada K6-3.
·
AMD tidak punya lisensi untuk menggunakan rancang bangun Slot 1, sehingga
rangkaian logika kontroler datang dari Digital Equipment Corp. Disebut EV6 dan
dirancang untuk CPU Alpha 21264. Perusahaan AMD merencanakan untuk
mengembangkan chip set mereka sendiri, tetapi rancang bangunnya akan menjadi
bebas royalti untuk digunakan. Hal ini menjadikan prosessor pertama AMD yang
menggunakan motherboard dan chip set yang dirancang khusus oleh AMD sendiri.
·
Penggunaan bus EV6 memberi banyak lebar band daripada Intel GTL+. Hal ini
berarti bahwa Athlon mempunyai kemampuan untuk bekerja dengan jenis RAM baru
seperti RDRAM. Juga penggunaan 128 KB cache L1 yang cukup berat. Cache L1
penting jika kecepatan clock meningkat dan 128 KB dua kali dari ukuran milik
Pentium II.
·
Athlon akan hadir dalam beberapa versi. Versi “paling lambat” mempunyai cache
L2 yang bekerja sepertiga kecepatan CPU, dimana yang paling bagus akan bekerja
pada kecepatan CPU penuh (seperti yang dilakukan oleh Xeon). Athlon akan
memberi persainga n Intel dalam segala lapisan termasuk server, yang dapat dibandingkan
dengan prosessor Xeon.
26. Generasi ke 8
Intel Core 2 duo
Processor
generasi ke 8 adalah Core 2 Duo yang di luncurkan pada juli 2007. Processor ini
memakai microprocessor dengan arsitektur x86. Arsitektur tersebut oleh Intel
dinamakan dengan Intel Core Microarchitecture, di mana arsitektur tersebut
menggantikan arsitektur lama dari Intel yang disebut dengan NetBurst sejak
tahun 2000 yang lalu. Penggunaan Core 2 ini juga menandai era processor Intel
yang baru, di mana brand Intel Pentium yang sudah digunakan sejak tahun 1993
diganti menjadi Intel Core. Pada desain kali ini Core 2 sangat berbeda
dengan NetBurst. Pada NetBurst yang diaplikasikan dalam Pentium 4 dan Pentium
D, Intel lebih mengedepankan clock speed yang sangat tinggi. Sedangkan pada arsitektur
Core 2 yang baru tersebut, Intel lebih menekankan peningkatan dari fitur-fitur
dari CPU tersebut, seperti cache size dan jumlah dari core yang ada dalam
processor Core 2. Pihak Intel mengklaim, konsumsi daya dari arsitektur yang
baru tersebut hanya memerlukan sangat sedikit daya jika dibandingkan dengan
jajaran processor Pentium sebelumnya. Processor Intel Core 2 mempunyai
fitur antara lain EM64T, Virtualization Technology, Execute Disable Bit, dan
SSE4. Sedangkan, teknologi terbaru yang diusung adalah LaGrande Technology,
Enhanced SpeedStep Technology, dan Intel Active Management Technology (iAMT2).
Berikut
adalah beberapa codenamed dari core processor yang terdapat pada produk
processor Intel Core 2, tentunya codenamed tersebut mempunyai perbedaan antara
satu dengan yang lainnya.
27. CONROE
Core
processor dari Intel Core 2 Duo yang pertama diberi kode nama Conroe. Processor
ini dibangun dengan menggunakan teknologi 65 nm dan ditujukan untuk penggunaan
desktop menggantikan jajaran Pentium 4 dan Pentium D. Bahkan pihak Intel
mengklaim bahwa Conroe mempunyai performa 40% lebih baik dibandingkan dengan
Pentium D yang tentunya sudah menggunakan dual core juga. Core 2 Duo hanya
membutuhkan daya yang lebih kecil 40% dibandingkan dengan Pentium D untuk menghasilkan
performa yang sudah disebutkan di atas.
Processor
yang sudah menggunakan core Conroe diberi label dengan “E6×00”. Beberapa jenis
Conroe yang sudah beredar di pasaran adalah tipe E6300 dengan clock speed
sebesar1.86 GHz, tipe E6400 dengan clock speed sebesar 2.13 GHz, tipe E6600
dengan clock speed sebesar 2.4 GHz, dan tipe E6700 dengan clock speed sebesar
2.67 GHz. Untuk processor dengan tipe E6300 dan E6400 mempunyai Shared L2 Cache
sebesar 2 MB, sedangkan tipe yang lainnya mempunyai L2 cache sebesar 4 MB.
Jajaran dari processor ini memiliki FSB (Front Side BUS) sebesar 1066 MT/s
(Megatransfer) dan daya yang dibutuhkan hanya sebesar 65 Watt TDP (Thermal
Design Power).
Berdasarkan
pengetesan yang ada dalam beberapa situs yang kami temukan, sampai dengan
tulisan ini diturunkan processor dari keluarga Core 2 tersebut mampu menandingi
musuh besarnya, yaitu AMD. Dan pada saat di-overclocking sampai sebesar 4 GHz
sekalipun, processor dengan tipe E6600 dan E6700 masih mampu berkerja secara
stabil walaupun multipliers yang dimiliki sangat terbatas. Hasil tersebut
mematahkan anggapan dari komunitas overclocker yang menganggap bahwa processor
buatan Intel tidak untuk di-overclocking. Faktanya dari beberapa processor yang
dites oleh beberapa situs tersebut, Intel Core 2 Duo malah mampu mengungguli
AMD yang sudah sekian lama menjadi “raja” dari jajaran processor yang digunakan
untuk desktop terutama fitur 3D Now!-nya.
28. CONROE XE
Core
processor berikutnya adalah Conroe XE yang saat ini banyak menjadi bahan perbincangan.
Conroe XE sendiri adalah core processor dari Intel Core 2 Extreme yang
diluncurkan bersamaan dengan Intel Core 2 Duo pada 27 Juli 2006. Conroe XE
mempunyai tenaga lebih dibandingkan dengan Conroe. Tipe pertama dan satusatunya
yang dikeluarkan oleh Intel untuk jajaran processor Core 2 Extreme adalah X6800
dan sudah beredar di pasaran saat ini meskipun jumlahnya sangat terbatas.
Processor
Intel Core 2 yang sudah memakai Intel Core 2 Extreme dengan core Conroe XE ini
akan menggantikan posisi dari Processor Pentium 4 EE (Extreme Edition) dan Dual
Core Extreme Edition. Core 2 Extreme mempunyai clock speed sebesar 2.93 GHz dan
FSB sebesar 1066 MT/s. Keluarga dari Conroe XE memerlukan TDP hanya sebesar 75
sampai 80 Watt. Dalam keadaan full load temperature processor dari X6800 yang
dihasilkan tidak akan melebihi 450C. Lain lagi jika fungsi SpeedStep-nya berada
dalam keadaan aktif. Jika aktif, maka temperatur processor saat keadaan idle
yang dihasilkan oleh X6800 hanya berkisar sekitar 250C. Cukup mengesankan,
mengingat pada generasi sebelumnya processor Intel Pentium 4 Extreme Edition
menghasilkan panas yang bisa dikatakan sangat tinggi.
Hampir
sama seperti Core 2 Duo, Core 2 Extreme memiliki shared L2 cache sebesar 4 MB
hanya saja perbedaan yang paling terlihat dari kedua Conroe tersebut adalah
kecepatan dari masing-masing clock speednya saja. Sebenarnya untuk sebuah
processor sekelas “Extreme Edition”, perbedaan seharusnya bisa lebih banyak
lagi, bukan hanya didasarkan pada besar kecilnya clock speed-nya saja. Selain
perbedaan clock speed tersebut, Core 2 Extreme mempunyai fitur untuk merubah
multipliers sampai 11x (step) untuk mendapatkan hasil overclocking yang
maksimal. Fitur-fitur unik lain yang disertakan juga pada Core 2 Extreme
Edition kali ini adalah FSB yang lebih besar, L2 cache lebih besar, dan adanya
L3 cache.
Intel
Core 2 Extreme Edition dengan tipe X6800 mempunyai kinerja 36% lebih tinggi
dibandingkan dengan AMD Athlon 64 FX-62. Core 2 Extreme Edition X6800 mampu
dioverclock sampai 3.4 GHz hanya dengan menggunakan sebuah heatsink standar
saja, kemampuan yang cukup luar biasa kami rasa karena dengan begitu Anda tidak
membutuhkan dana tambahan untuk sebuah heatsink.
29. AMD Athlon 64
Dirilis
pada 23 September 2003,Athlon 64 merupakan processor produksi perdana AMD untuk
keluarga CPU K8 yang ditujukan untuk pasar komputer desktop dan laptop.
Secara bersamaan, AMD juga merilis Athlon 64 FX,versi lain dari Athlon 64 yang
ditujukan untuk pengguna enthusiast.
Fitur
utama dari arsitektur K8 adalah pengimplementasian teknologi 64-bit (AMD64).
Walaupun beroperasi sebagai processor 64-bit,Athlon tetap mendukung aplikasi
berbasis 8-bit, 16-bit, dan 32-bit. Selain itu, ada beberapa fitur dasar yang
dimiliki arsitektur K8, seperti :
§ L1-cache sebesar
128KB, sedangkan kapasitas L2-cache bervariasi, antara lain 512KB atau 1MB,
tergantung variannya.
§ Memory controller
terintegrasi pada processor sehingga berjalan dengan clockrate yang sama dengan
clockrate processor. Akses data ke memory pun lebih “pendek” dibandingkan bila
memory berada di “north bridge” sehingga dapat memperkecil latency secara
segnifikan.
§ Menggunakan teknologi
Hyper Transport(HT) untuk menggantukan FSB tradisional dimana processor
terhubung dengan komponen lainnya dengan menggunakan link dengan bandwith yang
lebih tinggi, dan latency yang rendah.
§ Dukungan untuk
instruksi SSE2 dan mulai dari Arhlon 64 revisi core E3 (Venice), ditambahkan
pula dukungan untuk instruksi SSE3.
Athlon
64 awalnya menggunakan proses pabrikasi 130 nm, kemudian beralih menggunakan
proses pabrikasi 90 nm, dan 60 nm. Dukungan processor yang digunakan Athlon 64,
yaitu :
§ “Socket 754”,
menggunakan interface memori 64-bit (Single Channel), dan frekuensi Hyper
Transport 800 MHz.
§ “Socket 939”,
menggunakan interface memory 128-bit (Dual Channel), dan frekuensi Hyper
Transport 1000 MHz.
§ “Socket AM2”, dimana
untuk kali pertamanya mendukung penggunaan memory DDR2 SDRAN sehingga
meningkatkan bandwith memory hingga 12,8 Gb/sec.
Sedangkan
untuk Athlon 64 FX, selain menggunakan “Socket 939” dan “Socket AM2”, juga
menggunakan “Socket 940” dan “Socket F”.
Processor
pertama yang menggunakan arsitektur K8 adalah AMD Opteron. Processor ini
dirilis pada 22 April 2003, dan merupaka processor kelas Server/workstation.
AMD Opteron diproduksi dengan pilihan frekuensi 1400 MHz – 3000 MHz,
menggunakan “Socket 939” dan “Socket 940”. AMD Opteron didesain dalam 3 versi,
yaitu : Processor untuk system uni-processor, system dual-processor, dan system
dengan 4 hingga 8 processor.
30. Pentium 4
Prescott
Walaupun
menggunakan nama Pentium 4, processor yang dirilis 1 Februari 2004 ini,
arsitekturnya sudah mengalami perubahan dari arsitektur Pentium 4 sebelumnya.
Processor ini diproduksi untuk memenuhi ambisi Intel mencapai frekuensi lebih
tinggi dengan meningkatkan pipeline processor, dan menjadi salah satu processor
yang haus akan daya.
Pentium
4 Prescott diproeduksi dalam dua versi, yang mendukung teknologi
Hyper-Threading dengan FSB 800 MT/s, dan yang tidak mendukung teknologi
Hyper-Threading dengan FSB 533 MT/s. Selain dukungan fitur-fitur dasar seperti
“MMX”, “SSE” dan “SSE2” pada semua model Prescott, Intel juga menambahkan fitur
“SSE3” dan kapasitas L2-cache menjadi 1024 KB, Untuk beberapa model dilengkapi
dukungan teknologi 64-bit “Intel 64” (implementasi x86-64), dan dukungan untuk
teknologi “XD bit” (implementasi NX bit).
31. GENERASI KE-9
Intel Core 2
Keluarga
Microprocessor Core 2 diperkenalkan pertama kali pada tanggal 27 Juli 2006,
berbasis microarchitecture “Intel Core”. Diproduksi dalam beberapa versi,
“Solo” (single-core/satu into, hanya tersedia dalam versi mobile), “Duo”
(dual-core/dua inti), “Quad” (quad-core/empat inti), dan menyusul pada 2007,
versi “Extreme” (Dua atau empat inti). Processor Core 2 Duo memiliki dua core
dalam satidie. Sedangkan pada processor Core 2 Quad, Intel
menggunakan teknologi Multi-Chip Module, dimana processor terdiri dari
dua die, dan masing-masing die sana dengan sebuah Core 2 Duo.
Pada
processor Core 2 tertanam 167 juta hingga 820 juta ransistor, menggunakan
teknologi 65 nm dan 45 nm. Kapasitas L1-cache Core 2 sebesar 64 KB pada
masing-masing core processor, sedangkan kapasitas L2-cache bervariasi antara 2
MB, hingga 12 MB (2 x 6 MB) dan FSB antara 533 MT/s hingga 1600 MT/s,
tergantung modelnya.
Semua
model processor Core 2 mendukung fitur “MMX”, “SSE”, “SSE2”, “SSE3”, “SSSE3”,
“Enhanced Intel SpeedStep Technology”(EIST), “Intel 64” (implementasi x86-64)
“XD bit” (Implementasi dari NX bit), serta “iAMT2” (Intel Active Management).
Untuk beberapa model, Intel menambahkan dukungan fitur “Intel VT-x” (Intel
Virtualization Technologi for x86), “TXT” (Trusted Execution Technology), dan
“SSE4” (Penryn).Walaupun processor Core 2 berjalan pada frekuensi yang lebih
rendah dibandingkan dengan Pentium 4, namun dengan arsitekturnya yang lebih
efisien membuat peforma Core 2 jauh lebih baik.
32. Transisi Generasi
ke-9
Intel
Pentium D dirilis pada 25 Mei 2005, processor dua core yang kedua core-nya
tidak berada dalam satu die. Processor ini memiliki dua die yang masing-masing
berisi satu core. Processor ini berbasis mikro-arsitektur Intel NetBurst dan
memiliki hampir semua fitur Prescott/Cedar Mill, plus beberapa fitur baru
seperti “EIST”, “Intel 64”, “XD bit”, serta untuk beberapa model juga memiliki
fitur “Intel VT-x). Secara keseluruhan, peningkatan peforma Pentium D tidak
terlalu signifikan dibandingkan dengan Pentium 4,walaupun mengonsumsi daya yang
lebih tinggi dibandingkan Pentium 4.
Intel Pentium
Dual-Core
Walaupun
menggunakan nama Pentium, processor ini berbasis mikro-arsitektur “Intel Core”,
sehingga memiliki fitur-fitur dasar microarchitecture “Intel Core”. Dukungan
fitur “Intel VT-x” baru tersedia pada seri “Wolfdale-2M”, itupun hanya untuk
beberapa model. Pilihan clockspeed yang tersedia antara 1,3 GHz hingga 2,8 Ghz
dengan FSB 533 MHz, hingga 1066 MHz, serta kapasitas L2-cache 1MB-2MB.
Oke guyss.. Sekian Artikel
tentang informasi teknologi dari saya, semoga dapat bermanfaat buat kalian
semuaa.. TERIMA KASIH :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar